Ramah Tamah di Rujab Gubernur Kajati Sulsel Didik Farkhan Ajak Pemprov Kolaborasi Amankan Aset Daerah
KEJATI SULSEL, Makassar – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Selatan yang baru, Dr. Didik Farkhan Alisyahdi, menghadiri acara ramah tamah dan silaturahmi yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. Acara tersebut diselenggarakan di Baruga Asta Cita, Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, pada Jumat malam, 31 Oktober 2025.
Acara tersebut dihadiri oleh Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Ketua DPRD Sulsel Andi Rachmatika Dewi, perwakilan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulsel, serta Kepala BPK, Kepala OJK, Kepala Bank Indonesia, dan sejumlah Bupati/Walikota. Dari jajaran Kejaksaan, turut hadir Wakajati Sulsel Prihatin, para Asisten, dan para Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) se-Sulsel.
Permintaan Dukungan dan Komitmen Pelayanan
Dalam sambutannya, Kajati Dr. Didik Farkhan Alisyahdi menyampaikan permohonan dukungan dan bantuan dari seluruh elemen pemerintah dan masyarakat Sulsel. "Selaku orang baru, mohon dukungan dan bantuan. Mohon saya diterima untuk menjalankan tugas sebagai Kajati Sulsel," ujarnya.
Menceritakan latar belakangnya, Kajati Didik menyebutkan bahwa ia lahir di Bojonegoro, Jawa Timur, pada 18 Oktober 1971, dan merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Brawijaya. Ia juga sempat aktif di lembaga pers kampus dan menjadi wartawan di Jawa Pos Group sebelum akhirnya menerima lowongan menjadi jaksa pada tahun 1994, sebuah keputusan yang didorong oleh desakan orang tua.
Selama 20 kali kepindahan dalam karier Kejaksaan sejak 1994, Dr. Didik memegang prinsip bahwa "sebaik-baik manusia itu adalah yang bermanfaat bagi orang lain."
Sejalan dengan prinsip tersebut, beliau menyampaikan penawaran dan komitmen kepada Pemprov dan Pemda. “Dalam kesempatan ini saya minta Pemprov dan Pemda, kalau ada aset yang dikuasai pihak lain serahkan ke saya. Saya harus banyak membantu di mana pun saya bekerja,” ajak Didik.
Kajati Didik juga menyoroti upaya digitalisasi yang telah ia lakukan dalam kerja-kerja Kejaksaan di tempat tugas sebelumnya, mulai dari pelayanan tilang. Ia menegaskan, membangun tidak harus selalu fisik, namun bisa melalui bantuan kepada pemerintah daerah dalam penegakan hukum.
Gubernur Sambut Sinergi dan Apresiasi Digitalisasi
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menyambut baik kedatangan Kajati baru, menyatakan, "Apa yang kami tunggu akhirnya datang, Pak Kajati ini semoga bisa bersinergi dengan Pemprov." Gubernur mengakui bahwa Pemprov memiliki banyak lahan yang dikuasai pihak lain dan berharap melalui kolaborasi ini, masalah aset tersebut dapat terselesaikan.
Gubernur Andi Sudirman juga mengapresiasi sistem digitalisasi yang dilakukan oleh Dr. Didik Farkhan, yang dinilai dapat memangkas waktu pelayanan yang ribet, dan berharap sistem tersebut bisa diterapkan di Sulsel.
Secara keseluruhan, Gubernur menyampaikan terima kasih atas bantuan Kejaksaan selama ini, terutama dalam mendukung investasi di Sulsel melalui satgas percepatan investasi. "Semoga pembangunan di Sulsel bisa dikawal. Melakukan pendampingan terhadap aset Pemda," tutup Gubernur.
